liputanbangsa.com – Dalam menyemarakkan Ramadhan 1444 H, Badan Amalan Islam (BAI) Bank Jateng menyelenggarakan beberapa kegiatan sebagai pendorong semangat dalam melaksanakan amal jariyah di bulan yang suci ini.
Kegiatan yang dilakukan BAI Bank Jateng diantaranya seperti kajian selepas sholat dzuhur dan ashar yang diselenggarakan di mushola Bank Jateng pada Ahad malam.
BAI Bank Jateng berharap, dengan adanya kajian tersebut dapat meningkatkan ilmu tentang agama dan meningkatkan keimanan bagi seluruh jamaah yang hadir.
Dalam kajian tersebut membahas kehidupan Ramadhan di negara-negara yang umat muslimnya menjadi minoritas seperti di Glasgow-UK, Tokyo-Japan, dan Arizona-USA.
Pemateri kajian merupakan Warga Negara Indonesia yang sedang bekerja maupun melanjutkan kuliah di negara-negara tersebut.
Selain itu, BAI Bank Jateng juga, menyelenggarakan pembagian takjil berbuka puasa kepada orang-orang yang membutuhkan.
Pembagian takjil yang dilakukan di pondok pesantren, panti asuhan dan di sekitar kantor Bank Jateng tersebut merupakan wujud nyata BAI Bank Jateng untuk mewujudkan kasih sayang kepada sesama, terutama bagi mereka yang kurang beruntung atau membutuhkan.
Tak hanya itu, BAI Bank Jateng ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan tarawih keliling oleh Badan Amalan Islam Jawa Tengah pada Jumat, (7/4).
Tarawih keliling yang dihadiri oleh perwakilan Muspida Jawa Tengah serta masyarakat umum ini mendapat antusiasme yang tinggi dari para jamaah. Sebab dapat terselenggara kembali setelah 2 tahun vakum karena adanya pandemi Covid-19.
Sebagai puncak kegiatan pada Ramadhan 1444 H, BAI Bank Jateng membagikan bantuan berupa 10 Ton beras kepada Panti Asuhan, Pondok Pesantren, dan masyarakat umum yang membutuhkan seperti penyapu jalan, tukang parkir dan lainnya melalui Kantor Cabang Koordinator Bank Jateng.
BAI Bank Jateng berkeinginan melalui kegiatan yang diselenggarakan ini dapat membantu saudara-saudara muslim yang kurang agar dapat merayakan Idul Fitri.
Hari tersebut adalah saat yang penuh kegembiraan dan perayaan untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada Allah SWT karena telah memberi mereka kekuatan dan kesempatan untuk menyelesaikan puasa Ramadhan selama sebulan, dan untuk meminta pengampunan serta berkah-Nya.(heru/lbi)