Bukan Google, Gen Z Pakai Ini Buat Cari Informasi – Liputan Online Indonesia

Bydian

27 Februari 2023 , ,
GoogleBukan Google, Gen Z Pakai Ini Buat Cari Informasi - Liputan Online Indonesia. Foto : Reuters/Dado Ruvic

Liputanbangsa.comGoogle telah menjadi sumber utama pencarian informasi bagi pengguna internet selama bertahun-tahun. Namun, agaknya posisi itu bakal lengser dalam beberapa tahun mendatang

Data terbaru dari firma riset Morning Consult menunjukkan bahwa Gen Z (kelahiran 1995-2010) mulai tidak berminat mencari informasi di Google. Mereka lebih memilih memilih bergama informasi melalui aplikasi TikTok, layanan asal China yang popularitasnya menanjak sejak pandemi Covid-19, dikutip dari CNBC Indonesia.com, Senin (27/2/2023).

Hingga Februari 2023, sebanyak 14% Gen Z mengaku mencari informasi terkini via TikTok. Sebenarnya 39% dari mereka mengatakan masih menjadikan Google sebagai pencarian informasi utama.

Namun tetap saja, tren pencarian berita di TikTok menunjukkan pertumbuhan signifikan. Padahal, platform itu seyogyanya bukan dirancang untuk mencari informasi, melainkan membagikan momen seperti media sosial lainnya.

Popularitas TikTok untuk mengakses berita terkini ditanggapi oleh berbagai perusahaan media yang turut hadir di platform tersebut. Seperti, The New York Times dan Wall Street Journal yang baru-baru ini meluncurkan akun TikTok resmi mereka.

Google sendiri masih menjadi sumber pencarian informasi paling kuat untuk populasi secara keseluruhan, utamanya di kalangan baby boomers (1946-1964), Gen X (1965-1976), dan milenials (1977-1994).

Namun, Google menyadari ancaman yang diberikan TikTok. Beberapa saat lalu, Senior Vice President Google, Prabhakar Raghavan, membagikan data mengejutkan.

Menurut riset internal Google, 40% Gen Z lebih memilih mencari informasi di TikTok ketimbang Search. Adapun informasi yang kebanyakan dicari berhubungan dengan perencanaan liburan, produk skincare, restoran dan tempat nongkrong, serta makanan.

Riset Google mengambil sampel dari remaja usia 18-24 tahun. Hasilnya, setengah dari mereka lebih memilih TikTok dan Instagram ketimbang Google Search dan Maps.

Anne-Christine, remaja 21 tahun yang mengaku tak lagi mengakses Google, membeberkan alasan ketertarikannya pada TikTok. Ia mengatakan generasinya lebih suka melihat informasi dalam format visual.

“Memang bisa melihat produk dan informasi dengan membaca. Tetapi lebih gampang jika menontonnya,” kata dia.

Hal ini diamini Talia Magee yang berusia 24 tahun. Menurut dia, pencarian informasi di TikTok sangat gampang, terutama setelah platform itu menambahkan fitur ‘predictive text’.

Fitur tersebut membuat pengguna tak perlu mengetik lengkap, karena algoritma TikTok akan langsung memberikan rentetan rekomendasi informasi yang dicari dari keyword awal.

“Saya dan teman-teman lainnya yang seumuran lebih gampang belajar dan memahami sesuatu dari visual. Dengan TikTok, sangat cepat dan gampang mencari informasi yang saya minati lewat video,” jelasnya. (dian/lbi)

Bydian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *