H-1 Jelang Ramadhan 1444 Hijriah, Harga Daging Sapi di Pasar Naik – Liputan Online Indonesia

sapiH-1 Jelang Ramadhan 1444 Hijriah, Harga Daging Sapi di Pasar Naik - Liputan Online Indonesia. Foto: dok.kompas.com

liputanbangsa.com Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, tepatnya di kompleks penjualan daging ramai dipadati pembeli sehari menjelang bulan Ramadhan 1444 Hijriah.

Ibu rumah tangga asal Cipayung, Jakarta Timur, Legi (30) mengaku datang ke pasar tersebut karena harga daging sapi yang tergolong murah dengan banyakya variasi potongan.

“Ada pasar di Cipayung juga, tapi di sini kan bisa beli iga, daging (untuk) semur, jeroan. Buat masak-masak di hari pertama (puasa),” tutunya seperti dikutip dari CNNIndonesia.com, Rabu (22/3).

Aktivitas Pasar Induk Kramat Jati disebut Legi sudah dimulai dari pukul 7.30 WIB. Daging sapi, telur hingga bumbu dapur untuk kebutuhan sahur dan buka puasa merupakan belanjaan yang diburu para pembeli.

Saat ini harga daging sapi naik menjadi Rp5 ribu per kilo, menjadi Rp140 ribu, setelah sebelumnya hanya Rp135 ribu per kilo.

Salah satu pedagang sapi, Andi (69) menyatakan dirinya telah menjual daging sapi sejumlah dua kuintal pada hari ini. Hal itu karena daging sapi menjadi salah satu komoditas yang dicari jelang awal Ramadhan.

“Sekarang mah rada lumayan. Biasa jual cuman 80 kilogram. Ini biasa lah mau puasa, kira-kira dua kuintal hari ini. Alhamdulillah,” ujar Andi saat ditemui CNNIndonesia.com, Rabu (22/3).

Bahan-bahan kue pun jadi incaran pembeli hari ini selain daging sapi. Yadi (43) penjual bahan kue di Pasar Induk Kramat Jati mengatakan penjualannya meningkat di satu hari menjelang Ramadhan.

“Sekarang mendingan, ada peningkatan (penjualan) dibanding kemarin-kemarin,” ujar Tarling (55) dikutip dari CNNIndonesia.

Namun, ia mengatakan masih ada bahan-bahan yang sulit ditemui di pasar jelang Ramadhan, seperti terigu yang harus dicari hingga ke beberapa agen.

“Stok barang stok aman. Terigu sudah distok dari kemarin. Nyari barang susah tapi kita ambil sana sini biar aman,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan tidak ada peningkatan signifikan dari harga bahan kue seperti terigu, mentega, gula, keju hingga perisa makanan. Justru barang tersebut terbilang normal.

Harga keju misalnya, berkisar Rp12 ribu hingga Rp25 ribu tergantung merek. Sedangkan terigu berkisar Rp10 ribu hingga Rp12 ribu per kilonya. (afifah/lbi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *