liputanbangsa.com – Meledaknya kilang minyak PT Pertamina Refinery Unit (RU) II Kota Dumai, Provinsi Riau pada Sabtu (1/4) malam, akibatkan rusaknya rumah warga dan masjid daerah sekitar.
Kapolres Dumai, AKBP Nurhadi Ismanto mengkonfirmasi kebenaran dari insiden ledakan tersebut, seperti dikutip dari detikSumut, Minggu (2/4). Saat ini, Nurhadi tengah berada di lokasi kejadian atau tempat kejadian perkara (TKP).
“Iya (dapur kilang Pertamina RU II Dumai meledak). Ini lagi di TKP,” ujar Nurhadi, Sabtu (1/4).
Getaran kuat yang dihasilkan akibat peristiwa ledakan Kilang Pertamina Putri Tujuh, Dumai, ini menyebabkan rumah warga terguncang hingga plafon masjid runtuh, seperti dikutip dari detikSumut.
![kilang minyak](https://liputanbangsa.com/wp-content/uploads/2023/04/kilang-minyak-pertamina-di-dumai-meledak-foto-istimewa_169.jpeg.jpg)
“Kilang meletup (meledak),” ujar perekam video yang beredar sambil memperlihatkan atap plafon masjid runtuh.
Rahmat selaku warga di tempat kejadian mengatakan hal yang senada, terdapat getaran yang kuat saat ledakan sehingga membuat warga berhamburan.
“Rumah warga yang rusak, yang radius dekat kilang. Ada masjid juga (plafon runtuh akibat ledakan). Sekitar radius 3 KM,” jelasnya. (afifah/lbi).