Pemerintah akan Perbaiki Jalur Akses Masuk Pantai Tirang – Liputan Online Indonesia

SEMARANG, liputanbangsa.comPemerintah Kota Semarang sedang melakukan langkah-langkah untuk mengembangkan potensi wisata Pantai Tirang di Kecamatan Semarang Barat.

Salah satu fokus utamanya adalah memperbaiki akses masuk ke pantai tersebut, mengingat pentingnya aksesibilitas untuk menarik lebih banyak wisatawan.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menegaskan bahwa rencana tersebut telah dituangkan dalam Detail Engineering Desain (DED) dan siap untuk direalisasikan.

Salah satu masalah yang dihadapi oleh wisatawan adalah sulitnya akses masuk ke Pantai Tirang.

Saat ini, hanya ada dua akses masuk, yaitu melalui jalan dari TNI Penerbad aset milik Lanumad dan jalan di Perumahan Graha Padma.

Untuk mengatasi masalah ini, koordinasi antara pihak terkait, termasuk Pokdarwis setempat dan pemilik area sekitar.

Ini guna memastikan bahwa pengembangan pantai tersebut mencakup perbaikan akses serta penataan wilayah sekitarnya.

Pengembangan wisata Pantai Tirang tidak hanya melibatkan Pokdarwis setempat, tetapi juga melibatkan pemerintah Kota Semarang.

“DED (Detail Engineering Desain) telah dibuat dan siap direalisasikan. Di sana yang menjadi kendala wisatawan adalah akses masuk sulit,” kata Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu usai membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Semarang Barat.

Ita sapaan Hevearita menilai, akses masuk ke Pantai Tirang hanya ada dua, yaitu lewat jalan dari TNI Penerbad aset milik Lanumad dan jalan di Perumahan Graha Padma.

Sedang pengelolaannya, dilakukan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat.

“Kemarin kami sudah berkoordinasi dengan Graha Padma dan itu harus disinkronkan. Jangan sampai Pantai Tirangnya bagus, tapi wilayah sekitarnya kurang bagus, sehingga harus diintegrasikan,” ujarnya.

Selain akses masuk menuju destinasi wisata Pantai Tirang, ada pula pengembangan kawasan.

Pantai Tirang dianggap sebagai salah satu aset wisata kota tersebut.

Pemerintah Kota berkomitmen untuk memastikan bahwa pantai tersebut dikembangkan dengan baik agar Semarang memiliki destinasi pantai yang indah dan menarik.

Selain perbaikan akses masuk, pengembangan kawasan sekitar Pantai Tirang juga menjadi fokus.

Mbak Ita mengapresiasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang mengubah wajah Pantai Tirang dari yang sebelumnya tak terawat menjadi sekarang ini.

Apalagi saat ini menjadi salah satu destinasi unggulan di Kota Semarang.

“Inginnya seperti pantai-pantai lainnya. Kalau sekarang, sudah ada gubug-gubug seperti orang jualan ikan.”

“Nah, itu biar ditata lagi. Saya menyampaikan terima kasih karena Pokdarwis Pantai Tirang ini sudah maksimal membuat pantai bagus,” jelasnya.

Bersama Pokdarwis, Pemerintah Kota Semarang turut memikirkan pengembangan kawasan wisata Pantai Tirang karena merupakan salah satu aset wisata Kota Semarang.

Dengan demikian, ibu kota Jawa Tengah memiliki pantai yang indah dan bagus.

“Itu salah satu aset wisata Kota Semarang. Harus dibaguskan, sehingga Semarang punya pantai yang indah dan bagus.

Meskipun sudah ada Pantai Marina yang banyak cafe-cafe, kalau Pantai Tirang lebih alami,” kata Mbak Ita.

 

(ar/lb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *