SEMARANG,Liputanbangsa.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk cepat ambil tindakan agar harga dan distribusi minyak goreng bisa terkendali. Apalagi persoalan minyak goreng ini sudah berlangsung cukup lama.
Ganjar menyatakan, Kemendag memegang kunci terkait penyelesaian permasalahan minyak goreng saat ini. Untuk itu, harus ada langkah besar dan gerak cepat agar persoalan yang telah lama berlarut-larut ini bisa segera terurai. Sebab, hal ini dapat mempengaruhi perekonomian.
“Penting kiranya Kementerian Perdagangan harus cepat, tidak boleh lambat lagi, dan harus terkendali betul. Saya kira leader-nya, leading sector-nya itu mesti Kementerian Perdagangan. Karena dari tangan Kementerian Perdagangan lah sebenarnya permasalahan ini bisa diurai dengan cepat,” kata Ganjar di kantor gubernur Jawa Tengah, Kamis (17/3).
Dia menegaskan, dukungan pemerintah daerah kepada pemerintah pusat untuk mengendalikan distribusi dan harga minyak tidak pernah kurang.
“Kita di daerah siap mendukung itu. Tapi karena pabriknya tidak di sini, sistem distribusinya kami juga hanya mengikuti dari keputusan di sana (pusat), termasuk seluruh kebijakan minyak goreng ada di sana. Maka saya kira menteri perdagangan segera ambil tindakan, jangan terlambat,” papar Ganjar.
Ganjar sendiri juga terus berupaya melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat terkait persoalan minyak goreng. Bahkan saat mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya di Solo beberapa waktu lalu, Ganjar telah menyampaikan secara langsung dan mendapat respons bagus.
“Saat gubernur dikumpulkan kemarin di IKN, malam ada briefing. Salah satu briefing-nya adalah tentang minyak goreng dan bagaimana daerah mesti menyikapi itu. Pemerintah pusat akan memberikan kebijakan. Presiden setelah dari IKN, pulang, rapat dengan kapolri. Kapolri sudah langsung mengambil tindakan cepat dan menurut saya ini penting,” terang Ganjar. ar/lb