liputanbangsa.com – Restoran fine dining Kudus, Jawa Tengah viral di media sosial. Industri kuliner tersebut dikelola oleh anak SMK.
Netizen dibuat kagum dengan kreativitas para siswa dan pihak SMK PGRI 2 Kudus, Jawa Tengah.
Berawal dari unggahan video TikTok milik @venithyacalistaa yang memperlihatkan para siswa SMK PGRI 2 Kudus mampu mengelola suatu restoran fine dining, video tersebut mendadak ramai diperbincangkan warganet.
Diketahui pihak sekolah memang memiliki restoran, yakni restoran Jiva Bestari yang digunakan untuk mengakomodir jurusan kuliner mereka.
“Sekolah ini punya fine dining resto, namanya ‘Jiva Bestari’. Di sini menyajikan banyak makanan Indonesia dan luar biasanya diiringi animasi selama 45 menit. Seru banget,” kata si pemilik akun, dikutip MNC Portal, Sabtu (4/3).
Dalam video tersebut menunjukkan suasana restoran yang sangat futuristik. Animasi yang ada di atas meja dan sekitar membuat suasana restoran menjadi terasa lebih berkesan.
Serba animasi, pengunjung yang hadir akan diperlihatkan menu makanan yang disajikan lewat animasi digital. Yang lebih membuat berkesan, taplak meja restoran ini juga terbuat dari animasi.
Dikelola dengan berbasis digital oleh siswa SMK PGRI 2 Kudus, menunjukkan bahwa kualitas sebagian generasi Z sudah di atas rata-rata.
Selain itu, di dalam video TikTok tersebut dijelaskan menu yang tersedia di restoran, ada Lumpia khas Semarang, Ikan Kuah Kuning dan Sate Lilit khas Bali, Nasi Kapau khas Padang dengan rendang dari daging wagyu, Klappertaart khas Manado,
Untuk menu yang dihadirkan, si TikTokers itu memberitahu kalau ada Lumpia khas Semarang, Ikan Kuah Kuning dan Sate Lilit khas Bali, Nasi Kapau khas Padang dengan rendang dari daging wagyu, Klappertaart khas Manado, “Makanannya dibuat dari bahan berkualitas, tapi bumbu Indonesia tetap kuat terasa,” review si TikTokers.
“Rasanya enak, pletingannya, cantik, warnanya bagus. Pengalaman baru yang memuaskan,” ujarnya.
Pengunjung hanya perlu mengeluarkan Rp250.000.untuk bisa menikmati semua menu fine dining serta dapat merasakan sensasi makan di restoran digital.
Seperti dijelaskan di awal, hadirnya ‘Jiva Bestari’ untuk mengakomodir para siswa jurusan kuliner mempraktikkan ilmunya langsung di restoran.
“Katanya, Jiva Bestari ini dibangun untuk mempraktikkan keterampilan siswa yang dipelajari selama di sekolah, tapi dinilai langsung oleh konsumen. Kreatif dan berjiwa berani, kan,” kata dia. (afifah/lbi)