Usai ‘War Takjil dengan Nonis’, Kini Ada Biarawati Ikut Jualan Takjil – Liputan Online Indonesia

SUKABUMI, liputanbangsa.comRamadhan tahun ini diramaikan dengan fenomena umat non Islam yang ikutan berburu Takjil alias War Takjil.

Di Sukabumi, malah ada Biarawati jualan takjil.

Seorang biarawati di Kota Sukabumi tertangkap kamera netizen sedang jualan takjil di momen Ramadan ini.

Video itu pun viral di media sosial. Kegiatan itu menuai berbagai respons masyarakat.

Video viral biarawati jualan takjil itu berawal dari unggahan akun TikTok @sukabumicitycom. Dalam video yang diunggah, terlihat ada seorang biarawati sedang melayani pembeli takjil.

“Ramadhan tahun ini banyak sekali kejutan dari teman-teman kita yang nonis (non Islam). Ini Ramadan kita, bulan penuh keberkahan, kasih sayang dan ampunan 🤗 Gimana tanggapan wargi?,” tulis keterangan video @sukabumicitycom.

“Setelah jajanan takjil kita direbut, pahala berbagi takjil kita juga direbut, sekarang lapak takjil pun dikuasai, indahnya Sukabumiku indahnya Indonesiaku dalam keberagaman,” sambungnya.

Agus Rustiawandi selaku pengunggah video mengatakan, mulanya ia sedang mencari takjil (kudapan) untuk berbuka puasa.

Kemudian, dia melihat biarawati yang berjualan di depan Kongregasi Suster Fransiskan, Jalan Rumah Sakit, Kota Sukabumi.

“Awalnya sih nggak sengaja lagi cari takjil daerah situ. Ada yang unik jualan takjilnya seorang biarawati. Nah, ke situ lah sekalian beli takjil di situ,” kata Agus saat dikonfirmasi, Sabtu (23/3).

Dia mengatakan, video itu diambil pada Selasa 19 Maret 2024 sekitar pukul 18:02 WIB. Terlihat, biarawati itu menjual berbagai macam gorengan dan kolak.

“Nggak sempat ngobrol panjang sih, cuman sebatas pembeli sama pedagang aja gitu. (Jajanan takjil yang dibeli) Rp 10 ribu dapat gorengan empat sama kolak pisang satu,” ujarnya.

Agus menuturkan, fenomena itu menjadi salah satu bentuk toleransi beragama di Kota Sukabumi.

Dia menyambut positif dan menjadikan Ramadhan tahun 2024 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

“Yang pastinya Ramadhan tahun ini seru banget dimulai dari war (berburu) takjil lintas agama, berbagai takjil dan yang ini menjual takjil dari nonis. Saya sebagai seorang Muslim liat ini rasanya adem banget semoga tetap seperti ini saling toleransi dan saling menghargai,” tutupnya.

 

(ar/lb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *