KUDUS, liputanbangsa.com – Upaya penghijauan pegunungan Patiayam telah dilakukan dengan luas lahan sebanyak 200 hektare. Program reboisasi ini telah dilakukan pada November lalu.
Kepala Desa Terban Supeno mengatakan, rencananya di Desa Terban akan ditanami pohon dengan luas lahan 350 hektare. Akan tetapi, baru dilakukan penanaman seluas 200 hektare.
“200 hektare sudah ditanam sesuai permintaan penggarap, dan sudah di barcode semua tanaman yang ditanam di situ. Untuk yang 150 hektare belum,” ucapnya.
Pihaknya melanjutkan, sisa yang belum tersebut akan dilaksanakan pada tahun depan. Tepatnya pada akhir November 2023 mendatang.
Adapun bibit yang ditanam di pegunungan Patiayam tersebut bermacam jenis. Diantaranya ada bibit alpukat, mangga, pete, durian, dan sebagainya, sesuai yang diharapkan dan dibutuhkan oleh kelompok.
“Rencananya di Desa Terban ini dilakukan penghijauan seluas 350 hektare. Penghijauan ini dilakukan dari Djarum Foundation. Serta, sudah melalui proses sosialisasi per kelompok dan dilaksanakan oleh penggarap,” tuturnya.
Supeno mengharapkan, dengan adanya penanaman pohon tersebut, kedepannya Patiayam bisa menjadi hutan. “Semoga bisa menjadi hutan, tapi hutan edukasi tanaman buah,” pungkasnya. (sam/lbi)