KENDAL, liputanbangsa.com – Kabupaten Kendal bakal segera memiliki Gedung Olahraga (GOR) baru. Pembangunan GOR yang berada di sebelah utara Stadion Utama itu dimulai tahun 2023.
Dan di tahun 2024 ini sedang dibangun sarana dan prasarana pendukung GOR yang ditargetkan selesai pada Desember mendatang.
Pembangunan GOR itu terpadu dengan Youth Center sebagai pusat kegiatan anak-anak muda. Beberapa fasilitas pendukung di antaranya ruang kuliner dan UMKM, ruang komunitas dan Amphitheater.
Bangunan GOR dan Youth Center beserta halaman dan area parkir menempati lahan seluas 19.108 meter persegi. Kapasitas GOR sebanyak 1.872 penonton, yang terdiri dari 1.772 bangku dan 100 kursi.
Dimensi arena seluas 25 meter x 40 meter, sedangkan dimensi GOR seluas 42 x 57 meter.
Dana untuk pembangunan GOR dan Youth Center Kabupaten Kendal sebesar Rp 45 miliar, yang dibagi dalam dua tahap.
Untuk tahap pertama hanya pembangunan GOR dengan anggaran sebesar Rp 25 miliar berasal dari APBD Kendal tahun 2023.
Pembangunan tahap kedua berupa sarana dan prasarana pendukung sebesar Rp 22 miliar dari APBD Kabupaten Kendal tahun 2024.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Achmad Ircham Chalid mengatakan, targetnya di tahun 2025, GOR kebanggaan masyarakat Kendal itu sudah bisa digunakan.
Bahkan di tahun 2026 bisa digunakan untuk kegiatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).
“InsyaAllah pada tahun 2025 GOR sudah bisa digunakan,” ujarnya.
Ground breaking pembangunan GOR Kendal disaksikan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo pada Senin (29/5/2023).
Kala itu Menpora mengatakan, pembangunan GOR dan Youth Center akan dijadikan percontohan untuk daerah lain, yaitu satu kawasan yang menyatukan olahraga dengan pusat perekonomian dan kegiatan pemuda.
“Di Kendal ini satu-satunya GOR yang menyatu dengan stadion dan pusat kegiatan pemuda,” katanya.
Menpora pun berjanji akan mengajak yayasan yang peduli dengan pengembangan olahraga dan pemuda di Kendal. Tujuannya untuk meningkatkan prestasi olahraga dan pemuda di Kabupaten.
“Jika pembangunan GOR sudah selesai, maka bisa dijadikan untuk event olahraga tingkat nasional, seperti IBL dan Proliga,” katanya. (*)