liputanbangsa.com – Ampas kopi seringkali menjadi masalah sampah yang sulit diatasi. Ternyata sebelum dibuang, ampas kopi bisa berguna untuk dapur rumah tangga.
Ketika menyeduh kopi sendiri di rumah, banyak komponen yang harus disiapkan. Alat-alat, bahan, hingga ruang yang cukup untuk menyeduh kopi di rumah.
Tugas besarnya akan datang setelah menyeduh kopi, yaitu membersihkan semua peralatan usai digunakan.
Salah satu pekerjaan terbesar yang harus diatasi adalah menangani ampas kopi terlebih ketika menyeduh kopi bubuk.
Intensitas minum kopi yang tinggi di rumah tentu berkaitan dengan meningkatnya sampah ampas kopi yang terkumpul di rumah.
Ternyata ampas kopi tak hanya bisa menjadi sampah tetapi bisa dimanfaatkan untuk kebersihan dapur seperti yang disarankan ahli.
Berikut ini 5 manfaat ampas kopi untuk dapur rumah menurut Food Revolution.
1. Pupuk Alami
Berfungsi sebagai hiasan hingga sentuhan suasana alami, tanaman di rumah tetap butuh asupan mineral. Ampas kopi hasil seduhan bisa dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman-tanaman di rumah.
Caranya cukup memisahkan ampas kopi dari racikan kopi yang telah habis. Tuang secara merata ke atas tanah di dekat tanaman-tanaman yang ada di sekitar rumah.
Selain tanaman di kebun, ampas kopi juga dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman di dalam pot. Ampas kopi bisa kembali dicairkan dan cairannya disemprotkan pada bagian batang hingga akar tanaman.
2. Mengolah Kompos
Sebagian rumah tangga kini menerapkan pengolahan komposnya sendiri. Mengolah kompos yang berasal dari sisa bahan makanan di dapur dapat mempermudah pengolahan sampah di rumah.
Untuk mempercepat proses kompos, ampas kopi bisa ditambahkan ke dalam wadah yang telah disiapkan.
Kopi secara alami memiliki kandungan nitrogen, kalsium, dan potasium yang dapat memicu proses kompos lebih cepat.
Perbandingan hasil kompos menggunakan ampas kopi dengan formula vermiculture telah dibuktikan oleh sebuah penelitian tahun 2009.
Cacing-cacing yang dibutuhkan dalam proses kompos lebih menyukai ampas kopi sebagai makanan mereka.
3. Mencuci Peralatan Masak
Tak dapat dielakkan bahwa beberapa bahan makanan dapat meninggalkan noda membandel. Bagi ibu-ibu di rumah bisa menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk menggosok noda-noda pada peralatan memasak.
Tetapi menurut para penasihat rumah tangga, menggunakan ampas kopi untuk menggosok noda membandel hasilnya lebih ampuh.
Tekstur ampas kopi yang lebih kasar dapat merontokkan kerak-kerak noda pada peralatan makan.
Selain itu kopi juga memiliki komponen antivirus dan antibakteri. Sehingga secara alami, ampas kopi dianggap sebagai bahan untuk mensterilkan peralatan di dapur.
4. Mengatasi Bau Dapur
Aroma yang keluar dari masakan tidak jarang menempel di dapur. Hasilnya dapur akan diselimuti aroma tak sedap yang seringkali mengganggu bahkan hingga terhirup ke ruangan lain di rumah.
Walaupun sudah dicoba dengan pewangi ruangan, dibersihkan hingga ke sela-sela tetapi bau tak sedap tetap sulit diatasi. Salah satu cara yang ampuh dan direkomendasikan adalah menggunakan kopi bubuk atau ampas kopi.
Kopi memiliki karakteristik yang mampu menyerap dan menetralisir aroma tak sedap di dalam sebuah ruangan.
Hal ini juga yang menjadi alasan bahwa kopi tidak boleh disimpan sembarangan bersamaan dengan bahan-bahan beraroma kuat.
5. Memperbaiki Furnitur
Kegiatan yang dilakukan di rumah sering tak disadari dapat mengganggu benda-benda seperti furnitur.
Misalnya ketika mendorong kursi atau meja hingga memindahkan furnitur rumah yang menyebabkan benturan.
Gesekan dan benturan dapat menimbulkan goresan yang membuat furnitur berkurang keindahannya.
Terutama pada peralatan berbahan kayu seperti kursi atau meja biasanya gorengan akan tampak mengganggu.
Untuk mengatasinya, kamu bisa memanfaatkan ampas kopi sebelum membuangnya. Cukup basahi ampas kopi untuk dioleskan pada permukaan yang tergores, kemudian diamkan selama 10 menit.
Selanjutnya lap dengan kain lembab dan bersih hingga tak ada lagi sisa ampas yang tertinggal.
(ar/lb)