Komisi A DPRD Jateng Pantau Kesiapan KPU Kabupaten/Kota Magelang Jelang Pemilu 2024 – Liputan Online Indonesia

Komisi A DPRD Jateng Pantau Kesiapan KPU Kabupaten/Kota Magelang, Jelang Pemilu 2024Komisi A DPRD Jateng Pantau Kesiapan KPU Kabupaten/Kota Magelang, Jelang Pemilu 2024. Foto: dok.dprd.jatengprov.go.id

MAGELANG, liputanbangsa.com – Komisi A DPRD Jawa Tengah lakukan pemantauan terkait kesiapan KPU Kabupaten/kota Magelang dalam menghadapi Pemilu 2024 pada Rabu (8/3/2023).

Pada kesempatan itu, Ketua Komisi A DPRD Provinsi Jateng Mohammad Saleh berharap tahapan pemilu dapat berjalan dengan baik.

Ia juga menegaskan agar semua penyelenggara Pemilu memiliki kualitas yang baik daripada tahun sebelumnya. Saleh berpesan pada seluruh elemen penyelenggara pemilu serta lembaga pmerintah agar saling bersinergi, bekerjasama, dan berkomitmen untuk menyukseskan pelaksanaan pemilu 2024.

“Kami dari Komisi A bersama Kesbangpol, KPU, dan Bawaslu Provinsi Jateng berkomitmen tahapan Pemilu 2024 harus dijaga bersama. Memang di beberapa daerah masih belum clear terkait anggaran ini, namun kami DPRD Provinsi meyakini bahwa sharing anggaran antara provinsi dan kabupaten/ kota ini akan berjalan dengan baik,” ucap Politikus Partai Golkar itu.

Senada, Anggota Komisi A Muhammad Yunus mengatakan pentingnya partisipasi pemilih pemula juga harus diperhatikan dengan baik. Ia mengatakan jika KPU harus berkoordinasi dengan Disdukcapil setempat untuk menghindari permasalahan DPT yang ganda dan informasi orang meninggal yang masih tercantum dalam DPT.

Menurut Sthephanus Sukirno, anggota Komisi A menilai partisipasi pemuda menjadi penting dalam pelaksanaan pemilu agar dapat meningkatkan sikap nasionalisme dan cinta tanah air. Sehingga dia berharap dengan adanya sosialisasi mengenai pemilu dapat meningkatkan partisipasi masyarakat.

“Pemutakhiran data itu harus disiapkan semaksimal mungkin agar DPT benar-benar valid sehingga tidak terjadi masalah setelah pemilu nanti,” kata Legislator PDI Perjuangan itu.

Menanggapinya, Ketua KPU Kota Magelang Basmar Perianto Amron mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pencocokan & penelitian (coklit) yang sudah mencapai 78,87%.

Pihaknya berusaha agar semua yang sesuai dengan persyaratan mengikuti Pemilu mendapatkan hak pilihnya. Dan Ia menambahkan jika saat ini sedang mengupayakan agar permasalahan pindah masuk dan pindah keluar bisa tertangani dengan baik.

“Partisipasi kami pada 2019 mencapai 86,5 persen melebihi target nasional dan pilkada 77,8 persen juga melebihi target nasional, walaupun masa pandemi ternyata partisipasi masyarakat juga cukup tinggi,” kata Basmar.

Di satu sisi, Ketua KPU Kabupaten Magelang Affifudin terkait Pemilu 2024 mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan anggaran kepada Pemerintah Daerah sebesar Rp 59,30 miliar. Saat ini, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah.

“Saat ini, kami sedang merencanakan program dan anggaran, penyusunan peraturan penyelenggaraan Pemilu, pembentukan PPK, PPS dan KPPS, pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan, penyerahan daftar penduduk potensial pemilih, pemutakhiran dan penyusunan DPT,” jelas Affifudin.

(heru/lbi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *