Mulai 1 Agustus 2023, Bandara Ahmad Yani Sediakan Penerbangan Umroh Langsung Semarang-Madinah – Liputan Online Indonesia

SEMARANG, liputanbangsa.com – Kabar gembira dilayangkan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang.

Pasalnya, mulai 1 Agustus 2023 akan tersedia direct flight atau penerbangan langsung dari Semarang ke Madinah.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto mengatakan manajemen bersama stakeholder terkait melakukan berbagai rangkaian persiapan fasilitas.

“Selain memastikan kesiapan fasilitas, pada persiapan awal tentunya kami berkoordinasi dengan fasilitas custom, immigration, quarantine (CIQ) guna memastikaan kesiapan para personel melaksanakan tugas. Kami juga melakukan berbagai rangkaian peninjauan lapangan bersama stakeholder terkait,” katanya, Rabu 26 Juli 2023.

Untuk memperlancar flow jemaah umroh akan disediakan meeting point dan area parkir khusus bagi pengantar dan penjemput jemaah umroh di area sekitar wilayah masjid bandara guna mengantisipasi kepadatan pengunjung sehingga pengguna jasa akan tetap merasa nyaman di bandara.

“Selain itu, kami juga memastikan seluruh komponen penunjang penerbangan tersedia dan dalam kondisi prima sehingga seluruh rencana penerbangan umroh ini dapat berjalan dengan aman, selamat dan lancar,” ucapnya.

Penerbangan langsung dari Semarang ke Madinah menggunakan pesawat Lion Air Boeing 737-9.

Jadwal penerbangan dari Semarang ke Madinah pukul 09.15 dan tiba di Madinah pukul 17.45.

Sedangkan dari Jeddah ke Semarang pukul 20.25 dan tiba di Semarang pukul 12.55.

Corporate Communications Strategic of  Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan penerbangan perdana ini menandai Lion Air dalam memperluas jaringan destinasi.

Dan menawarkan lebih baik bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan perjalanan umroh dan wisata yang semakin meningkat dari wilayah Semarang.

“Ada keuntungan dibukanya rute Semarang – Saudi Arabia antara lain jamaah umroh dan wisatawan dari Jawa Tengah dan sekitarnya akan memiliki pilihan penerbangan yang lebih mudah dan nyaman menuju kota suci Madinah. Tidak perlu lagi melakukan transit atau berganti pesawat di kota lain di Indonesia, sehingga perjalanan menjadi lebih lancar dan cepat,” ungkapnya.

Danang menambahkan penerbangan langsung ini juga akan berimbas ke peningkatan ekonomi daerah.

“Berharap ekonomi daerah di Jawa Tengah dan sekitarnya juga akan mengalami pertumbuhan. Pengeluaran wisatawan untuk akomodasi, makanan, oleh-oleh dan berbagai layanan lainnya akan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal,” jelasnya.

(ar/lb)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *