SEMARANG, liputanbangsa.com – DPRD Provinsi Jawa Tengah menggelar rapat paripurna, di mana Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Tengah memimpin sumpah/janji 5 pimpinan baru DPRD untuk masa jabatan 2024-2029.
Kelima nama tersebut di antaranya : Sumanto selaku politikus dari PDI Perjuangan, Sarif Abdillah dari PKB, Heri Pudyatmoko dari Gerindra, Mohammad Saleh dari Golkar, dan Setya Arinugroho dari PKS.
Nama tersebut diusulkan oleh partai masing-masing berdasarkan surat resmi dari pimpinan partai, termasuk surat dari DPP PDI Perjuangan tertanggal 25 September 2024 yang mencalonkan Sumanto.
Acara ini dihadiri oleh 93 dari 119 anggota dewan, menandakan dukungan kuat dari para wakil rakyat.
Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Tengah membuka sesi dengan menjelaskan pentingnya sumpah jabatan yang akan diucapkan oleh pimpinan baru.
“Sumpah yang akan saudara-saudara ucapkan merupakan janji untuk menjaga dan menegakkan Pancasila, UUD 1945, serta bertanggung jawab terhadap demokrasi di Indonesia,” ujarnya.
Ia kemudian meminta para pimpinan untuk bersedia mengucapkan sumpah, yang dijawab dengan tegas oleh mereka, “Iya.”
Dalam proses pengucapan sumpah, para pimpinan baru mengucapkan:
“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya, akan memenuhi kewajiban saya sebagai Ketua, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah. Dengan sebaik-baiknya dan seadil-adil ya sesuai ketentuan Peraturan Perundang-undangan dengan berpedoman pada Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia langsung 1945.
Bahwa saya, dalam menjalankan kewajiban akan bekerja dengan sungguh-sungguh. Demi tegaknya kehidupan demokrasi, serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, sesorang/golongan. Bahwa saya, akan memperjuangkan aspirasi rakyat yang saya wakili untuk mewujudkan tujuan nasional. Demi kepentingan bangsa dan NKRI.”
Penegasan akan komitmen mereka terhadap aspirasi rakyat dan kepentingan nasional pun menjadi sorotan dalam pernyataan tersebut.
Setelah pengucapan sumpah, acara dilanjutkan dengan penandatanganan dokumen sumpah/janji yang menandai resmi dilantiknya para pimpinan baru DPRD.
Ketua DPRD Jateng yang baru, Sumanto, memberikan sambutan dan menekankan visi dan misinya ke depan.
“Kami berkomitmen untuk menjadi suara rakyat dan memastikan bahwa setiap aspirasi masyarakat akan didengarkan dan ditindaklanjuti,” tegasnya.
Pj Gubernur Jawa Tengah juga turut memberikan tanggapan yang positif terhadap pelantikan tersebut.
“Kami berharap pimpinan DPRD yang baru dapat bersinergi dengan pemerintah dalam membangun daerah. Kerja sama yang baik antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Rapat paripurna ini juga membahas agenda penting lainnya, termasuk pengumuman perubahan pembentukan fraksi DPRD dan pembentukan alat kelengkapan dewan, seperti Badan Musyawarah, Komisi, dan Badan Anggaran.
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, rapat ini dinyatakan sah dan resmi dibuka.
Lebih lanjut, Sumanto menyatakan bahwa setelah pengisian alat kelengkapan dewan (AKD) rampung, seperti Komisi A hingga E, Badan Musyawarah, Bapemperda, Badan Kehormatan, dan Badan Anggaran, DPRD akan segera memulai pekerjaannya.
“Setelah semuanya terisi, kita bisa langsung bekerja,” tutupnya singkat.
(ar/lb)