KENDAL, liputanbangsa.com – Desa Karangmalang Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal memiliki potensi wisata bahari yang bisa kembangkan secara maksimal.
Pantai Karang Asri yang saat sudah banyak ditumbuhi pepohonan yang rindang sebenarnya sudah bisa dijadikan tempat wisata.
Pembangunan tugu bertuliskan Pantai Karang Asri sebenarnya pertanda jika tempat tersebut sudah layak sebagai tempat wisata.
Termasuk fasilitas pendukung berupa toilet atau tempat bilas bagi pengunjung.
Kepala Desa Karangmalang Wetan, Mohamad Sodiq mengatakan, pemerintah desa ini sudah lama akan mengembangkan pantai itu sebagai tempat wisata.
Sampai saat ini masih terkendala dengan akses jalan menuju pantai Karang Asri yang kondisinya rusak.
“Jika akses jalan menuju pantai sudah bagus, maka pemerintah desa akan memaksimalkan pengembangan Pantai Karang Asri,” ujarnya.
Kades Moh Sodiq mengatakan, Pemkab Kendal memang telah membangun jalan menuju kesana, namun belum seluruhnya.
Baru mencapai Masjid Desa Karangmalang Wetan yang statusnya jalan kabupaten.
Jalan menuju pantai, dari pertigaan kampung sepanjang 4,3 km.
Jalan yang sudah dibangun Pemkab Kendal sepanjang 1,375 Km, sedangkan jalan dari Masjid Karangmalang ke arah pantai, sebagian ada yang sudah bagus sekitar 1 km.
“Bila akses jalan selesai pihaknya optimis Pantai Karang Asri bisa menjadi obyek wisata yang bisa diandalkan,” katanya.
Sekretaris Disporapar Kendal, Sadtata Hak Azasia Adhi Pradhana mengatakan, jika ingin membuka destinasi wisata baru, maka Pantai Karang Asri itu harus menyajikan sesuatu yang lain dibandingkan dengan destinasi wisata yang sudah ada.
Dengan demikian bisa menarik wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata yang baru.
Sadtata juga mengatakan, untuk menjadi tempat wisata, maka akses jalan harus diperbaiki.
Kendalanya, untuk jalan desa tidak bisa dianggarkan melalui APBD Kabupaten.
“Pemkab Kendal belum bisa support terkait dengan perbaikan jalan tersebut, sebelum status jalan tersebut dinaikkan menjadi jalan kabupaten,” katanya.
Rintisan menjadikan Pantai Karang Asri sebagai tempat wisata sudah dilakukan secara mandiri oleh pemuda Karang Taruna.
Upaya yang dilakukan dengan kegiatan bersih pantai dan penanaman pohon sejak awal tahun 2016.
Kemudian pada tahun 2021 dilakukan kegiatan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia berupa kegiatan bersih-bersih pantai dan penanaman pohon.
Kegiatan ini digerakkan oleh Karang Taruna Desa Karangmalang.
Aksi Peduli Lingkungan itu dilakukan pada tanggal 5 dan 6 Juni 2021 yang dibantu sekitar 300 orang dari Komunitas Pecinta Lingkungan, Penggiat Lingkungan, mahasiswa, pelajar dan warga setempat.
Hasilnya, kawasan pantai sepanjang 1,5 kilometer yang semula ditumbuhi semak-semak dan tanaman liar menjadi bersih.
Sebanyak 800 bibit pohon yang ditanam pada saat itu, kini banyak yang tumbuh menjadi pohon-pohon yang rindang.
Untuk menjadikan Pantai Karang Asri sebagai tempat wisata, masih banyak pembenahan, terutama menjaga kawasan pantai agar selalu bersih dan rapi.
Selain itu harus ada perbaikan akses jalan menuju pantai. (*)