Wisata Religi Komplek Makam Waliku Kaliwungu – Liputan Online Indonesia

Kendal, Liputanbangsa.com – Kaliwungu Kabupaten Kendal dikenal sebagai wisata religi. Di Kaliwungu terdapat kawasan Bukit Jabal yang banyak ditemui makam wali dan tokoh penyebar agama Islam di Kabupaten Kendal.

Salah satu tempat wisata religi adalah Komplek Makam Waliku yang berada di Desa Kutoharjo Kecamatan Kaliwungu. Komplek makam ini menyatu dengan Makam Sunan Katong yang masih wilayah Desa Protomulyo Kecamatan Kaliwungu Selatan.

Di Komplek Makam Waliku terdapat makam penyebar agama Islam, di antaranya makam Kiai Haji Musthofa, Kiai Haji Ahmad Rukyat, Kiai Haji Musyafak dan Kiai Haji Abu Chaer.

Kepala Desa Kutoharjo Kaliwungu, Ivan Styawan mengatakan, untuk menarik pengunjung di Komplek Makam Waliku yang paling utama adalah menjaga kebersihan. Selain itu juga akan menjadikan kawasan makan terasa teduh. “Perlu menyediakan tempat sampah yang cukup dan melakukan penghijauan dengan penanaman pohon,” katanya.

Komplek Makam Waliku sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana pendukung, musholla dan toilet. Ada juga tempat UMKM yang memadai berupa kios-kios dan warung makan.

Berziarah di Komplek Makam Waliku tidak dikenai tiket masuk. Bahkan halaman yang luas bisa untuk parkir mobil dan sepeda motor tanpa ditarik parkir. Hanya ada kotak amal secara sukarela.

Berziarah di Komplek Makam Waliku bisa di malam hari tetap aman dan nyaman. Pasalnya ada penjual angkringan yang buka sampai malam hari.

Pengunjung bisa menikmati kuliner, termasuk sumpil yang merupakan makanan khas Kaliwungu. Untuk oleh-oleh, ada kaos dan gantungan kunci buatan Karang Taruna setempat.

Di Komplek Makam Waliku ada tradisi Syawalan pada setiap moment Lebaran. Pada bulan Robiul Akhir juga digelar Khaul Akbar. Event lainnya ada Gerebek Sumpil tiap menjelang bulan Ramadhan Ramadan dan tradisi Weh-wehan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Ada juga keramaian tiap Minggu pagi dan Pasar Jumat Sore.

Arif Cahyono, Sub Koordinator Pemasaran Pariwisata Disporapar Kendal menyarankan ada paket wisata religi Komplek Makam Waliku. Paket wisata ini bisa disatukan dengan tempat wisata religi Sunan Katong dan tempat wisata religi yang ada di Kabupaten Kendal. “Promosinya bisa dibuatkan paket wisata religi, terutama makam para wali di Kaliwungu,” katanya.

Menurut Arif, perlu ada penambahan sarana prasarana agar Komplek Makam Waliku semakin menarik pengunjung. Misalnya disediakan tempat penginapan atau homestay bagi peziarah dari luar daerah Kendal. “Kadang peziarah ada yang ingin bermalam, maka harus ada tempat penginapan atau homestay,” katanya. Faiz

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *