liputanbangsa.com – Caesar Archangels Meo Tnunay, siswa kelas 2 SD asal Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil meraih juara satu pada gelaran International Abacus World Competition 2022. Berkat perolehannya inilah yang membuat Menteri Pendidikan Indonesia, Nadiem ingin bertemu dengan Nono, sapaan akrabnya.
Internasional Abacus World Compeitionn 2022 merupakan kompetisi matematika dan sempoa tingkat dunia yang diselenggarakan oleh International Abacus Brain Gym.
“Mengenai Nono anak NTT, tiga hari yang lalu masuk di kalender saya. Besok pagi pukul 10.30 WIB akan ketemu saya. Itu sudah dari tiga hari yang lalu kami schedule,” ucap Nadiem ssaat Rapat Kerja bersama komisi X, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1).
Nono menjadi satu-satunya siswa asal Indonesia yang mampu meraih peringkat pertama pada kompetisi tersebut dengan mengalahkan 7.000 peserta lainnya di dunia. Ia berhasil menyelesaikan 15.201 file yang tiap filenya terdiri dari 10 soal, sehingga total soal yang berhasil ia kerjakan sebanyak 152.010 soal dalam bentuk virtual dan listening dalam bahasa Inggris selama 1 tahun.
Tepat dibawah peringkat Nono, peserta dari Qatar berhasil mengerjakan 7.502 file atau 75.020 soal, dan peringkat ketiga diraih oleh peserta dari USA yang berhasil mengerjakan 6.138 file atau 61.380 soal.
Menteri Pendidikan Indonesia mengaku pihaknya juga telah bertemu dengan Keisha dan Devina, dua pelajar SMPN 1 Ciawi yang memenangi piagam emas berdansa yang sempat viral di media sosial.
“Dua hari yang lalu saya ketemu juga sama Keisha dan Devina yaitu dua anak yang menang emas lomba berdansa, yang luar biasa kemarin itu juga saya langsung ketemu mereka,” ujar Nadiem.
Demi mendukung setiap prestasi dan talenta anak bangsa, Indonesia memiliki wadah khusus yang disebut Pusat Prestasi Nasional yang dinaungi oleh Suharti selaku Sekjen Mendikbudristek. “Pusat pestasi masional itu bukan hanya mengadakan berbagai macam lomba-lomba, tetapi mereka juga mengidentifikasi talenta lalu memberikan mereka satu jalur,” jelas Nadiem.
Sementara itu, Gubernur NTT Kupang Viktor Bungtilu Laiskodat turut memberikan apresiasi pada Nono melalui akun Instagram pribadinya. “Saya senang dan bangga melihat anak seperti Nono atau Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay, siswa kelas 2 SD Inpres Buraen 2, Amarasi Selatan, yang meraih posisi pertama dalam kompetisi tingkat dunia Abacus Brain Gym Tahun 2022,” tulisnya di unggahan Instagram pribadinya @viktorbungtilulaiskodat. (afifah/lbi)