liputanbangsa.com – Mengambil keputusan untuk mengejar pendidikan tinggi di luar negeri membuka pintu petualangan dan peluang baru.
Namun, pemilihan lokasi kuliah juga tak bisa dipilih asal-asalan.
Tak cuma mempertimbangkan kredibilitas universitas yang dituju. Kamu juga perlu mempertimbangkan faktor lain seperti daya tarik dan biaya hidup di kota yang bakal jadi tempat tinggal selama beberapa tahun.
Hal ini akan secara signifikan mempengaruhi kualitas pengalaman pendidikan selama menuntut ilmu di sana.
QS Top Universities telah mengidentifikasi kota-kota terbaik bagi mahasiswa dengan menilai aspek-aspek seperti keterjangkauan, daya tarik, prospek kerja, pendapat mahasiswa, dan tentu saja peringkat universitas.
London meraih gelar sebagai kota terbaik dunia untuk mahasiswa, berkat keberadaan beberapa institusi akademik ternama.
Prestasi ini tidak terlepas dari fakta bahwa London adalah pusat bagi beberapa universitas top dunia.
Kota ini pun dihargai oleh QS Top Universities karena budayanya yang inklusif, kehidupan malamnya, ruang-ruang hijau, komunitas internasional yang beragam, dan reputasi akademisnya yang kuat.
Tokyo berada di urutan kedua, diikuti oleh Seoul di urutan ketiga.
Dua kota di Australia, yaitu Melbourne dan Sydney, serta dua kota di Jerman, Munich dan Berlin, juga termasuk dalam sepuluh besar.
Lantas, di mana posisi Indonesia?
Jakarta, Indonesia menempati posisi ke-122 dalam pemeringkatan kota pelajar ini.
Berikut adalah 10 kota teratas di dunia untuk mahasiswa seperti yang dikutip dari Time Out.
- London, Inggris
- Tokyo, Jepang
- Seoul, Korea Selatan
- Melbourne, Australia
- Munich, Jerman
- Paris, Perancis
- Sydney, Australia
- Berlin, Jerman; Zurich, Swiss
- Boston, AS
(ar/lb)