Bocor Percakapan Pihak Hotel dengan 911 Sebelum Liam Payne Lompat dari Balkon – Liputan Online Indonesia

liputanbangsa.comLiam Payne, mantan member boyband One Direction, dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (16/10) di Buenos Aires, Argentina.

Sebelum kematiannya yang mengejutkan ini, pihak hotel sempat meminta bantuan 911, menunjukkan situasi di kamar Liam Payne sangat mengkhawatirkan sebelum tragedi terjadi.

Dilansir dari Sky News pada Kamis (17/10), transkrip percakapan 911 yang baru saja dipublikasikan mengungkap panggilan darurat dilakukan oleh manajer resepsionis hotel.

Saat itu, manajer tidak langsung menyebutkan identitas tamu tersebut, tetapi hanya melaporkan ada seseorang yang merusak kamar dan menunjukkan tanda-tanda berbahaya.

Keadaan semakin membuat manajer khawatir karena kamar tamu tersebut memiliki balkon dan berada di lantai tiga.

Berikut transkrip percakapan pihak hotel dengan 911 sebelum Liam Payne lompat dari lantai tiga dan tewas.

911: Apa yang terjadi, Tuan?

Manajer hotel: Kami kedatangan tamu yang mabuk karena narkoba dan alkohol. Saat dia (mereka, jenis kelamin tidak jelas dalam percakapan) sadar, dia merusak semua yang ada di kamar.

911: Anda mengatakan alkohol dan narkoba…

Manajer hotel: Benar.

911: Anda mengatakan Costa Rica bagian mana?

Manajer hotel: (Jalan) Costa Rica 6032.

911: Ulangi.

Manajer hotel: Costa Rica 6032.

911: Apa nama hotelnya?

Manajer hotel: Caza Azul Palermo. Perlu segera mengirim seseorang karena saya tidak tahu apakah nyawa tamu dalam bahaya karena ia berada di kamar dengan balkon, dan kami khawatir ia dapat melakukan sesuatu yang mengancam nyawa.

911: Sudah berapa lama ia berada di sana? Apakah ini hotel untuk menginap jangka panjang?

Manajer hotel: (Tamu) sudah berada di sana selama tiga hari terakhir.

911: Anda tidak punya informasi lain karena Anda tidak bisa masuk. Benar?

Manajer hotel: Tidak.

911: Kami juga memberi tahu SAME (Layanan Perhatian Darurat Medis).

Manajer hotel: Kami meminta untuk segera mengirim seseorang karena…

911: Kami sedang melakukannya. Ada data lain yang bisa diberikan kepada saya. Siapa Anda?

Manajer hotel: Saya manajer meja resepsionis.

911: Orang yang bertanggung jawab atas tempat ini.

Manajer hotel: Ya.

911: Sudah diberi tahu. Siapa nama Anda, Pak?

Manajer hotel: Esteban.

911: Terima kasih sudah menelepon. Tetap online.

Manajer hotel: Apakah Anda juga mengirim polisi?

Operator 911: Polisi dari delegasi… Biar saya konfirmasi.

Manajer hotel: Tidak, tidak, hanya SAME, hanya SAME (Layanan Perhatian Darurat Medis).

Operator 911: Jangan khawatir karena mereka sudah diberitahu.

Manajer hotel: Karena seperti yang Anda katakan, dia sedang dalam pengaruh alkohol dan narkoba, personel SAME tidak bisa masuk sendirian.

911: Anda bisa menanyakan itu ke polisi, tetapi jika SAME membutuhkan mereka, mereka akan memberi tahu Anda.

Hingga saat ini, kepolisian dan pihak berwenang Argentina belum mengonfirmasi apakah Liam berada di bawah pengaruh obat-obatan atau alkohol pada saat kejadian. Proses autopsi masih berjalan, dan penyelidikan lebih lanjut terus dilakukan.

 

(ar/lb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *