[ad_1]
KUDUS, liputanbangsa.com – Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) menyelenggarakan bazar dari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN), Senin (12/12/22). Bazar dilakukan dengan memamerkan berbagai macam produk unggulan dari 18 desa yang ada di Kabupaten Kudus.
Rektor UMKU Rusnoto mengatakan, gelaran ini dilakukan untuk mahasiswa yang selesai melaksanakan KKN di 18 desa. Mereka kembali ke kampus dengan membawa produk yang sudah dikembangkan dan dikemas secara baik.
“Ini luar biasa, produk di wilayah mereka KKN dikembangkan dan dikemas dengan baik. Sehingga, tampilannya tidak biasa dan mempunyai nilai. Tentunya dengan harga yang masih terjangkau,” ucapnya.
Menurutnya, produk yang dibawa mahasiswa KKN dari masing-masing desa tersebut menarik semua. Bahkan, sudah mampu dipasarkan ke masyarakat, tentunya dengan harga yang terjangkau.
“Jadi sangat marketable dan semoga tidak hanya berhenti di sini. Harapannya, UMKU bisa menjadi salah satu tempat untuk inkubator bisnis yang dikelola bersama masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Bazar KKN UMKU, Indanah menyampaikan, kegiatan ini merupakan kolaborasi dari desa bersama mahasiswa KKN UMKU. Dengan memamerkan semua keunggulan tiap desa masing-masing.
“Salah satu tujuan KKN untuk meningkatkan UMKM kembali pasca pandemi. Sedangkan, tujuan utama KKN untuk menurunkan angka stunting. Maka dari itu selain mengenalkan produk unggulan, khusus produk makanan di sini harus bisa meningkatkan status nutrisinya untuk pencegahan stunting,” terangnya.
Terpisah, salah satu mahasiswa yang mengikuti bazar yang tergabung di Kelompok 4 Stand Desa Rejosari, Agustin Veranda mengaku senang dengan gelaran ini. Lantaran, antusias pengunjung untuk membeli produknya yang cukup ramai.
“Di sini membawa tiga produk, ada sirup sereh, stik daun kelor dan produk ecoprint. Harapannya, acara seperti ini bisa diadakan kembali dengan tempat yang lebih memadai, karena ini sangat menarik,” ujarnya. (sam/lbi)
[ad_2]
LIPUTANBANGSA.COM