Usai Banjir,Pantai Marina Kembali Buka Dipenuhi Tumpukan Sampah – Liputan Online Indonesia

Bydian

16 Januari 2023
Usai Banjir,Pantai Marina Kembali Buka Dipenuhi Tumpukan Sampah - Liputan Online Indonesia

SEMARANG, liputanbangsa.com – Sempat ditutup beberapa waktu terakhir karena terendam banjir air laut akibat tanggul yang jebol, objek wisata PantaiĀ  Marina Kota Semarang kembali dibuka.

Objek wisata itu terpantau kembali dibuka pada hari ini yang ditandai dengan mulai diberlakukannya kembaliĀ  tarif tiket masuk Rp 10 ribu per pengunjung, Minggu (15/1/2023).

Aktivitas masyarakat sekitar pantai juga sudah mulai kembali normal dengan adanya lapak-lapak pedagang di sepanjang tepi jalan yang mulai buka.

Sementara itu, pengunjung terlihat berlalu lalang dan sebagian duduk di tepi pantai untuk menikmati suasana pantai. Tak jarang di antara pengunjung itu mengaku kaget melihat kondisi Pantai Marina setelah kembali buka ini.

Pasalnya, setelah kembali buka ini pantai terlihat kotor bahkan terlihat gundukan sampah yang menghiasi bibir pantai.

Usai Banjir,Pantai Marina Kembali Buka Dipenuhi Tumpukan Sampah – Liputan Online Indonesia. Foto : Tribunjateng.com

“Kaget, banyak sampahnya. Mungkin ini masih proses pembenahan,” kata Umi, salah satu pengunjung,

Jawaban senada juga diungkapkan oleh pengunjung lain, Lintang. Menurut Lintang, berbeda dengan biasanya ketika ia berkunjung ke Pantai Marina.

Sebelumnya, dia menyebut pantai itu bersih. Namun saat dia datang setelah banjir ini menurutnya sampah-sampah yang berserakan di tepi pantai itu mengganggu kenyamanan.

“Ini pertama kali saya ke sini setelah banjir.” tuturnya.

“First impression ‘kesan pertama’nya ya kotor, kelihatan kena sampah dari laut. Kenyamanannya jadi kurang karena banyak sampahnya,” ungkap Lintang.

Lintang mengatakan lebih lanjut, dirinya sebelumnya bisa sebulan dua kali datang ke pantai tersebut. Ia mengaku senang datang ke Pantai Marina sejak masih kuliah di Polines Semarang.

Menurutnya, lokasinya yang berada dekat dengan kota sekaligus tarif masuk yang cukup terjangkau menjadi alasan berkunjung untuk melepas penat.

Lebih lanjut ia berharap, agar pantai segera ada pembenahan supaya bersih dari sampah dan pengunjung pun merasa nyaman.

“Dulu bersih. Mungkin ini proses pembenahan, tunggu pembenahannya saja,” ujar pengunjung asal Purwokerto itu. (dian/lbi)

Bydian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *