8 Tanda Bahwa Pasangan Benar-benar Mencintai Anda – Liputan Online Indonesia

liputanbangsa.com – Ada perbedaan yang menonjol saat pasangan Anda benar-benar mencintai Anda atau hanya mulai berpura-pura.

Hal ini akan Anda rasakan jelas biasanya jika pasangan sudah mulai meluntur perasaannya pada Anda. Keintiman yang dulu Anda rasakan tidak lagi terjadi.

Untuk memastikannya, ada beberapa hal yang bisa dilihat apakah pasangan Anda mencintai dengan sungguh.

Jika pasangan tak melakukan 8 hal ini, Anda patut curiga bahwa mereka tak benar-benar mencintai Anda, dikutip dari Hack Spirit, Jumat (12/7) :

1) Permintaan Maaf yang Tulus

Dalam dunia di mana kata ‘maaf’ kerap diucapkan begitu saja, membedakan permintaan maaf yang tulus dari permintaan maaf yang hanya dangkal bisa jadi sulit.

Namun dalam suatu hubungan, perbedaan ini penting.

Saat pasangan Anda melakukan kesalahan, Anda tentu mengharapkan permintaan maaf. Namun, yang penting bukan hanya kata-kata; tetapi maksud di baliknya. Permintaan maaf yang tulus disertai dengan penyesalan dan keinginan yang jelas untuk memperbaiki keadaan.

Dalam hubungan yang intim, pasangan Anda tidak boleh malu mengakui kesalahannya dan menebus kesalahannya. Mereka juga harus berhati-hati untuk tidak mengulangi kesalahan tersebut.

 

2) Komunikasi Terbuka

Komunikasi adalah jalur kehidupan dalam hubungan apa pun. Komunikasi adalah jembatan yang menghubungkan dua hati dan menumbuhkan kepercayaan dan keintiman.

Tidak ada masalah yang cukup besar untuk memutuskan hubungan jika ada komunikasi terbuka. Namun, jika pasangan Anda sering menyembunyikan sesuatu dari Anda, itu bisa jadi pertanda kurangnya kedekatan yang sesungguhnya.

Keintiman sejati melibatkan berbagi pikiran, ketakutan, mimpi, dan bahkan detail-detail biasa dari hari Anda. Jika mereka menahan informasi atau menghindari topik-topik tertentu, itu bisa menjadi tanda bahaya.

 

3) Menghormati Batasan

Batasan bukanlah tembok, melainkan pedoman untuk menjaga hubungan yang sehat. Batasan adalah tentang memahami dan menghargai kebutuhan, keinginan, dan keterbatasan satu sama lain.

Namun, jika pasangan Anda sering melewati batas ini, bisa jadi itu pertanda keintiman yang palsu. Kedekatan yang sesungguhnya adalah tentang menghargai batasan pasangan Anda dan tidak melihatnya sebagai hambatan yang harus diatasi.

 

4) Keheningan yang nyaman

Pada tahap awal hubungan, sering kali ada keinginan untuk mengisi setiap momen dengan kata-kata, seolah-olah diam adalah tanda kecanggungan atau ketidakcocokan.

Namun, seiring Anda semakin dekat, Anda akan menyadari bahwa tidak apa-apa untuk berbagi momen hening bersama.

Faktanya, keheningan yang nyaman adalah salah satu aspek terindah dari hubungan yang dalam dan intim. Keheningan menunjukkan bahwa Anda berdua merasa nyaman satu sama lain sehingga kata-kata tidak lagi diperlukan.

 

5) Mendengarkan secara aktif

Ada perbedaan besar antara sekadar mendengar dan mendengarkan secara aktif.

Mendengarkan secara aktif melibatkan upaya untuk memahami sudut pandang pasangan Anda, mengajukan pertanyaan yang bijaksana, dan menanggapi dengan tepat. Ini bukan sekadar menunggu giliran Anda untuk berbicara, tetapi benar-benar menyerap apa yang dikatakan pasangan Anda.

Jika pasangan Anda sering tampak tidak tertarik saat Anda berbicara, atau jika mereka sering menyela atau mengabaikan pikiran Anda, itu bisa jadi merupakan tanda keintiman yang palsu. Keintiman yang sejati melibatkan menghargai kata-kata pasangan Anda dan menunjukkannya melalui mendengarkan secara aktif.

 

6) Keaslian tanpa filter

Dalam dunia yang penuh tekanan untuk menampilkan versi sempurna dari diri kita, bersikap autentik terhadap seseorang menjadi hal yang langka dan berharga.

Keintiman sejati tumbuh subur melalui kejujuran dan keaslian . Ini tentang membiarkan pasangan Anda melihat diri Anda yang sebenarnya, tanpa takut dihakimi atau ditolak.

Jika pasangan Anda hanya melihat momen-momen terbaik dalam hidup Anda, atau jika mereka membuat Anda merasa harus selalu berpura-pura, maka itu bukanlah keintiman yang sesungguhnya. Itu adalah ilusi yang dibangun dengan hati-hati yang dapat runtuh kapan saja.

 

7) Dukungan Emosional

Dukungan emosional adalah landasan hubungan yang benar-benar intim. Dukungan emosional berarti berada di sana untuk pasangan Anda di saat-saat suka dan duka, kemenangan dan kegagalan.

Seperti yang pernah dikatakan oleh Maya Angelou sang legenda, “Orang-orang akan melupakan apa yang Anda katakan, orang-orang akan melupakan apa yang Anda lakukan, tetapi orang-orang tidak akan pernah melupakan apa yang Anda buat mereka rasakan.”

 

8) Menerima Kekurangan

Mari kita hadapi kenyataan: tidak ada seorang pun yang sempurna. Kita semua memiliki kekurangan, keanehan, dan hal-hal kecil yang membentuk diri kita.

Keintiman sejati berarti menerima kekurangan pasangan Anda dan mencintainya sepenuh hati. Ini tentang menghargai mereka apa adanya, bukan versi ideal yang Anda bayangkan.

Jika pasangan Anda selalu mengkritik atau mencoba mengubah Anda, hal itu mungkin menunjukkan bahwa keintiman dalam hubungan Anda tidaklah tulus.

Hubungan Anda seharusnya tidak didasarkan pada harapan dan kondisi, tetapi lebih pada cinta dan penerimaan yang tulus.

 

(ar/lb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *