KENDAL, liputanbangsa.com – Pemerintah Daerah Kendal memberikan bonus atlet dan pelatih peraih medali pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng tahun 2023.
Pemberian bonus juga untuk atlet dan pelatih peraih medali pada Festival olahraga masyarakat nasional (Fornas) tahun 2023 dan Pekan Paralimpik provinsi (Peparprov) tahun 2023.
Penyerahan bonus secara simbolis dilakukan oleh Bupati Kendal Dico M Ganinduto di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Senin (28/10/2024).
Pemberian bonus ini sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan para atlet asal Kabupaten Kendal yang sudah membawa nama baik dan nama harum Kabupaten Kendal.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Achmad Ircham Chalid mengatakan, bonus diberikan untuk 87 atlet dan 60 pelatih.
Adapun alokasi anggarannya sebesar Rp 2.684.500.000 melalui APBD Perubahan tahun 2024.
“Rinciannya, alokasi anggaran bonus untuk juara 3 Porprov Jateng ke-16 tahun 2023 sebesar Rp 2.020.000.000. Alokasi anggaran bonus untuk juara 1, 2 dan 3 pada Peparprov ke-4 tahun 2023 sebesar Rp 6.660.000. Sedangkan alokasi anggaran bonus untuk juara 3 Pornas ke-7 tahun 2023 sebesar Rp 4.500.000,” jelasnya.
Ircham mengatakan, penyerahan bonus kali ini untuk atlet dan pelatih peraih juara 3 Porprov 2023, untuk juara 3 Pornas tahun 2023 dan untuk juara 1, 2 dan 3 Peparprov ke-4 tahun 2023.
Bonus untuk atlet dan pelatih peraih medali emas dan perak sudah diberikan beberapa bulan lalu.
“Yang juara 1 dan 2 atau peraih medali emas dan perak sudah diberikan lebih dahulu,” ujarnya.
Rinciannya, bonus atlet peraih medali perunggu perorangan Porprov tahun 2023 sebanyak 39 medali, yang masing-masing mendapatkan Rp 20 juta per medali.
Bonus ttlet peraih perunggu beregu Porprov tahun 2023 sebanyak 16 medali untuk 38 orang yang masing-masing mendapatkan 10 juta per orang.
Bonus pelatih peraih medali perunggu perorangan Porprov tahun 2023 sebanyak 39 medali, yang masing-masing menerima Rp 15 juta per medali.
Bonus pelatih peraih medali perunggu Porprov tahun 2023 sebanyak 11 regu, yang masing-masing menerima Rp 25 juta per regu.
Atlet peraih medali Peparprov perorangan ke-4 tahun 2023, untuk medali emas sebanyak 6 medali, yang masing-masing menerima Rp 50 juta per medali.
Atlet peraih medali perak sebanyak 1 medali, mendapatkan Rp 30 juta per medali. Atlet peraih perunggu sebanyak 2 medali, yang masing-masing menerima Rp 20 juta per medali.
Bonus pelatih peraih medali perorangan Peparprov tahun 2023, untuk medali emas sebanyak 6 medali, yang masing-masing menerima Rp 40 juta per medali.
Bonus pelatih peraih perak sebanyak 1 medali, menerima Rp 20 juta per medali. Bonus pelatih peraih perunggu sebanyak 2 pelatih yang masing-masing menerima Rp 15 juta per medali.
Bonus atlet peraih medali Pornas ke-7 tahun 2023 sebanyak 1 medali, menerima Rp 2 juta per medali. Sedangkan bonus pelatih juara 3 Pornas menerima 2.500.000 per medali.
Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, perolehan medali total sebanyak 147 medali, terdiri dari 12 medali emas, 2 perak dan 133 perunggu. Pada Porprov Jateng 2023, Kendal meraih peningkatan ranking dari 19 menjadi ranking 12.
Ini merupakan sejarah, karena baru pertama kali Kendal meraih 12 besar. Oleh karena itu menjadi kebahagiaan bagi masyarakat Kendal.
“Ini menjadi bukti nyata kerja keras semua pihak, yang terlibat dalam peningkatan potensi atlet. Harapannya dapat meningkatkan semangat generasi muda agar lebih aktif di bidang olahraga,” harapnya.
Menurut Bupati, untuk membentuk karakter generasi muda, bisa melalui olahraga. Pasalnya, olahraga bisa melahirkan generasi muda yang memiliki mentalitas dan kedisiplinan yang baik.
Oleh karena itu, jika dilandasi dengan modal seorang atlet, maka akan menjadi generasi muda yang bermanfaat dan membanggakan untuk bangsa dan negara.
“Olahraga itu bisa membentuk mental yang tangguh, sportif dan berani tantangan,” tandasnya.
Bupati Dico berharap, generasi muda ke depan bisa menjadi generasi yang berdaya saing.
Oleh karena itu, komitmen pemerintah Daerah Kendal untuk terus meningkatkan kompetensi dan prestasi atlet Kendal, bukan hanya sekedar terucap, tetapi realisasi dilakukan.
Komitmen Pemerintah Daerah Kendal dalam meningkatkan infrastruktur olahraga di Kabupaten Kendal dalam tiga tahun terakhir ini benar-benar diperhatikan.
“Fasilitas olahraga juga bisa dinikmati bagi anak-anak muda yang gemar olahraga. Juga untuk memastikan generasi muda beraktivitas dengan aktivitas yang produktif dan positif. Maka dibangun infrastruktur olahraga di Kendal agar minat generasi muda dalam berolahraga semakin tinggi, kemudian bisa menjadi atlet yang terus meningkatkan prestasinya,” bebernya.
Dalam tiga tahun terakhir ini Stadion Utama Kendal direnovasi agar lebih baik dan dimanfaatkan dengan baik. Kemudian GOR lama yang tidak layak maka dibangun GOR baru.
Lokasi GOR baru yang satu kawasan dengan Stadion Utama akan membentuk ekosistem yang baik bagi para atlet. Atlet juga perlu dukungan dari ekosistem, karena ketika seluruh atlet semua cabor berkumpul, maka semangat untuk saling mendukung dan semangat untuk terus berprestasi.
“Saya titip ke Pak Sekda untuk terus dilengkapi fasilitas olahraga menjadi satu ekosistem, sehingga bisa melihat kebanggaan atlet Kendal dengan prestasi yang terus meningkat,” pungkasnya. (*)