Sragen-Liputanbangsa.com- Jajaran Komisi A yang dipimpin oleh Muhammad Yunus menerima sejumlah masukan. Pesta demokrasi itu di Jawa Tengah akan berbarengan dengan Pemilihan Presiden. Karena itu, perlu persiapan di segala sektor untuk suksesnya perhelatan demokrasi lima tahunan itu. Dalam monitoring yang dilaksanakan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen, Jumat (4 /11/2022). Komisi A DPRD Jateng terus memantau kesiapan penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024.
“Kami terus melakukan pengecekan ke Kabupaten dan Kota untuk mengetahui sejauh mana persiapan penyelenggara pemilu terkait proses maupun pendanaannya,” ungkap politikus Partai Amanat Nasional itu.

Senada dengan M Yunus, terkait penyelenggaraan pemilu yang bersamaan, Ketua KPU Sragen Minarso menyampaikan perihal pendanaan, dalam hal ini honorarium yang akan diterimakan anggotanya. Mengingat dua pekerjaan yang dilaksanakan dalam satu waktu dan petugas yang sama.
Dia berkomitmen agar setiap proses tahapan Pilkada serentak harus terus dikawal. Dalam proses tahapan tersebut, pihaknya mendorong setiap kabupaten/kota di Jawa Tengah baik perencanaan, pembiayaan maupun hal lain apalagi Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan secara serentak. Dengan demikian harus detail dalam menyingkronkan keduanya.
“Apakah nanti ada honorarium tambahan buat anggota kami? Saya berharap akan dianggarkan oleh provinsi karena pada waktu yang sama juga ada pemilu di tingkat provinsi,” tanya Minarso.
Dia juga berpesan agar selalu berkoordinasi dengan elemen penyelenggara lainnya. Sebab dengan koordinasi secara berkala, DPRD Provinsi Jateng dapat memantau perkembangan kesiapan pemilu yang akan datang. Dengan kesiapan matang yang berkualitas baik. (LBI)