[ad_1]
KUDUS, liputanbangsa.com – Sekolah Dasar (SD) 2 Barongan menggelar gebyar mini expo dan gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Mini expo tersebut diikuti oleh semua kelas. Mulai kelas satu hingga kelas enam. Sementara gelar karya diikuti oleh kelas satu dan empat.
Kepala SD 2 Barongan Sri Rahayuningsih menjelaskan, gelar karya merupakan hasil dari pembelajaran satu semester kelas satu dan empat yang menerapkan kurikulum merdeka. “Kami tidak hanya mengadakan gelar karya P5, tapi juga kini expo. Untuk tema P5 kali ini ialah kewirausahaan,” jelasnya.
Dari gebyar tersebut, para pelajar SD 2 Barongan menampilkan kemampuannya, diantaranya menari dan menyanyi. Bahkan, tarian yang mereka tampilkan merupakan hasil karya mereka sendiri, dengan bimbingan guru tentunya. Selain itu, mereka juga menggelar beberapa stand yang menjual makanan maupun karya pelajar.
“Tari yang ditampilkan ini temanya fauna, mereka memilih kuda dan kupu-kupu. Dengan itu, mereka menciptakan tarian sendiri dengan bimbingan guru,” terangnya.
Pihaknya menyampaikan, pembelajaran dilakukan dengan disesuaikan kemauan para pelajar, tentunya dengan pembimbingan dari para guru untuk mewujudkan hal tersebut. Gelar karya kali ini memilih tema kewirausahaan karena kewirausahaan menjadi hal yang paling dekat dengan anak-anak untuk meraih kemampuannya.
“Anak-anak sangat antusias sekali, ini diluar ekspektasi kita. Tak hanya anak saja, tapi orang tuanya juga antusias dan mendukung penuh,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya mini expo dan gelar karya ini dapat mengeksplor semua kemampuan para pelajar. Sehingga para pelajar dapat mengenali bakat dan potensi mereka kedepannya.
“Kita gali apa yang mereka mau, dan dicita citakan. Anak ingin apa, kita coba wujudkan bersama,” ujarnya. (cr1/lbi)
[ad_2]
Beranda