KENDAL, liputanbangsa.com – Kabupaten Kendal memiliki Pos Kesehatan Ikan Terpadu (Posikandu) dibawah pengelolaan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kendal.
Menurut petugas Posikandu, Dian Novitasari, S.Pi MSi peran Posikandu diharapkan dapat menjadi “one stop service” dalam rangka antisipasi dan pengendalian masalah kesehatan ikan dan lingkungan yang dilandasi oleh pelayanan yang tepat waktu, tepat sasaran dan mudah dijangkau.
“Jenis pelayanan yang diberikan dimaksudkan agar Posikandu dapat memberikan early warning dan respon cepat secara sederhana, sehingga penanggulangan kemungkinan terjadinya wabah penyakit maupun kerusakan lingkungan dapat segera ditangani secara dini,” kata Dian, Senin (4/11/2024).
Sementara itu Sekretaris DKP Kendal, Joko Suprayoga, S.Pi MM menjelaskan bahwa penyakit ikan dan penurunan kesualitan lingkungan budidaya merupakan salah satu kendala pada program peningkatan produksi perikanan budidaya di Kendal.
Wabah penyakit dan kerusakan lingkungan pada perikanan budidaya dapat mengakibatkan penurunan produksi, kualitas, efisiensi, daya saing, tidak bankable serta menurunkan brand image usaha perikanan budidaya.
“Inilah kenapa, keberadaan Posikandu akan dapat dirasakan manfaat nyatanya dan akan memberikan dampak luar biasa bagi masyarakat Kendal apabila dilakukan pelayanan pada sentra budidaya dalam bentuk monitoring dan survailance lingkungan dan penyakit ikan di wilayah kerjanya dengan melakukan deteksi,peringatan dini,dan respon lain, serta pendampingan teknik,” tutup Joko. (*)