[ad_1]
YOGYAKARTA, liputanbangsa.com -Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melepas kontingen tarung Derajat di kantor KONI DIY, Kamis (15/12/22). Hal ini guna mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Bandung.
Pelatih Utama Tarung Derajat DIY Kang Dedi mengatakan, Jumat (16/12) pihaknya akan berangkat menggunakan dua mobil untuk menuju ke Bandung dalam persiapan Kejurnas di sana.
“Di Kejurnas ini kita menyiapkan 14 atlet. Para atlet kami semuanya dalam keadaan baik dan siap untuk berjuang dalam Kejurnas di Bandung,” ujarnya, saat di wawancarai liputanbangsa.com di kantor KONI DIY, Kamis (15/12/22).
Para atlet yang mengikuti Kejurnas ini diharapkan bisa membawa juara dan ikut membanggakan nama DIY. Oleh sebab itu, pihaknya memberikan semangat untuk para atlet yang mengikuti Kejurnas ini, supaya bisa memaksimalkan apa yang mereka punya.
“Kami menargetkan untuk di kelas putri bisa mendapatkan mendali, karena untuk saingan di putri tidak sebanyak putra. Dan saya berharap dengan Kejurnas ini atlet bisa lolos pada Pra Pon Tahun 2023 mendatang,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala KONI DIY Djoko Pekik Irianto mengatakan, untuk para atlet harus dapat menjadi yang terbaik dengan disiplin, karena banyak yang terlena saat menggunakan handphone. Pihaknya berharap agar waktu yang mereka miliki tidak digunakan untuk hal yang kurang bermanfaat dan bisa memaksimalkan waktu istirahat.
“Saat Kejurnas nanti, saya berharap bagaimana menghadapi musuh yang baik serta bisa menjaga makan di sana. Karena kita didampingi para pelatih, jadi jangan merasa sendiri. Kami tetap mengusahakan yang terbaik agar prestasi atlet dapat maksimal dengan baik,” tuturnya.
Atlet Tarung Derajat Sinta Putri menjelaskan, dirinya tetap akan menjalankan Kejurnas ini dengan maksimal. Target pribadinya adalah mendapatkan emas.
“Untuk Kejurnas di Bandung besok, saya akan mewakili dua nomor yaitu di seni gerak campuran dan seni gerak tunggal. Semoga saya beserta atlet tarung Derajat DIY bisa menunjukkan yang terbaik, serta mendapatkan mendali dan bisa lanjut untuk mengikuti Pra PON tahun 2023 nantinya,” imbuhnya. (cr4/lbi)
[ad_2]
Beranda