BATANG, liputanbangsa.com – Tahun 2022 Perolehan Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang mencapai Rp1.461.377.906,00, Naik 17,75% atau sebesar Rp220.300.399,00. Berbanding dengan tahun sebelu masa pandemi Covid-19 tahun 2019 yang hanya sebesar Rp1.241.077.507,00.
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua PMI Batang Achmad Taufiq dalam acara Serah Terima Hasil Perolehan Bulan Dana PMI di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (26/12/2022).
“Bulan Dana PMI Kabupaten Batang dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan, dari tanggal 22 Agustus hingga 22 November 2022,” terangnya.
Perolehan hasil pengumpulan Sumbangan Bulan Dana Kemanusiaan PMI Batang tahun 2022 ini tidak memenuhi target yang ditetapkan sebelumnya yaitu sebesar Rp1.715.381.000,00.
” Namun jika dilihat ada peningkatan dibanding tahun kemarin, ini sudah cukup bagus apalagi saat ini masih dalam masa Pandemi COVID-19,” ungkapnya.

Pengumpulan Sumbangan Bulan Dana PMI terbatas hanya kepada ASN, KORPRI, DPRD, TNI, POLRI, Karyawan BUMN/BUMD dan Perangkat Desa, sedangkan pada tahun 2022 sejalan dengar situasi kondisi yang sudah membaik.
Maka, lanjut dia, sasarannya diupayakan menjangkau kepada semua komponen termasuk Pelajar dan Warga masyarakat umum seperti pada tahun 2019 sebelum adanya Pandemi COVID-19, sehingga dalam melakukan evaluasi tahun 2022 hanya membandingkan dengan perolehan tahun 2019.
“Dengan semangat kebersamaan, kerja keras, ketulusan serta keikhlasan panitia dan semua pihak yang terkait, kegiatan Pengumpulan Sumbangan Bulan Dana Kemanusiaan PMI Batang Tahun 2022 dapat berjalan lancar dengan program unggulan bedah rumah,” terang dia.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, pengumpulan sumbangan bulan dana PMI Batang yang telah dilakukan selama 3 bulan hari ini kita serahkan.
“Sumbangan bulan dana bisa dimanfaatkan untuk kegiatan kepalangmerahan maupun kepentingan sosial di Kabupaten Batang,” tegasnya.
Bulan dana PMI Batang berjalan dengan baik, mengalami peningkatan 17,75% dari tahun 2019 meski targetnya belum tercapai. Dalam kondisi Pandemi COVID-19 yang belum benar-benar pulih, sehingga potensi penyumbang belum maksimal.
“Saya ucapkan selamat kepada Ketua PMI Batang beserta jajarannya atas pencapaian bulan dana tahun ini. Misi PMI ini kan misi sosial, ini adalah bentuk kepedulian yang harus terus ditumbuhkan, karena nilai-nilai bangsa Indonesia adalah gotong royong,” ujar dia. (dian/lbi)