MAROS, liputanbangsa.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyampaikan hasil pemeriksaan calon kepala daerah untuk Pilkada 2024.
Dari hasil tes, Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari positif mengandung metamfetamin atau sabu.
“Dari 140 yang kami lakukan tes urine, terindikasi satu orang positif, yaitu (bakal) calon wakil bupati Maros (Suhartina),” ujar Ketua Tim Pemeriksaan Narkotika Pilkada Sulsel 2024, Sudarianto, Jumat (20/9/2024)
Diketahui, Suhartina merupakan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Maros petahana yang berpasangan dengan Chaidir Syam.
Sebelum penjelasan dari BNN itu, Suhartina dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) pada tes kesehatan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Suhartina lalu digantikan Kadis PUTRPP Maros, Muetazim Mansyur.
Sudarianto, yang merupakan Koordinator Rehabilitasi BNN Sulsel, memastikan pemeriksaan dengan tes urine dilakukan secara profesional. Bahkan, pemeriksaan narkotika untuk Suhartina harus dilakukan 3 kali, dan hasilnya semua positif.
Sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) BNN, pemeriksaan dilanjutkan dengan mengonfirmasi ke pusat laboratorium BNN Cabang Makassar, namun hasilnya tetap positif.
“Jadi, laboratorium BNN ini dapat mendeteksi, dapat mengurai hasilnya kalau itu yang dikonsumsi adalah obat batuk, dia akan menunjuk obat batuk, nama obatnya. Begitupun obat tidur, dan pada pemeriksaan kali ini langsung menunjuk metamfetamin,” katanya.
Â
(ar/lb)