Memiliki Jaringan, Peran BPR BKK Strategis dalam Pembiayaan Usaha – Liputan Online Indonesia

SURABAYA, liputanbangsa.com Bank milik daerah berperan penting dalam dalam menggerakkan roda perekonomian daerah. Keberadaan bank daerah harus mampu mendukung laju pembangunan dalam perekonomian masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi C DPRD Jateng, Bambang Haryanto Baharudin, saat bersama dewan melakukan kunjungan kerja ke Jatim, Senin (4/11/2024).

Pada kesempatan itu Komisi C yang didampingi Dirut PT BPR BKK Jateng Kusnanto ditemui  jajaran Plt Dirut PT BPR Jatim (Perseroda) Irwan Eka Wijaya dan direksi Bank UMKM Jatim.

“Kunci peningkatan perekonomian daerah adalah pemerataan. Baik itu pemerataan untuk pembiayaan usaha kecil, pembiayaan infrastruktur dan sebagainya. Maka perbankan memiliki peranan kuat untuk pembiayaan itu. Sikap optimisme di saat sekarang harus ditingkatkan. Perbankan harus hadir di tengah masyarakat,” kata dia.

Lanjut Bambang, untuk pembiayaan usaha kecil, peran BPR BKK sangatlah strategis. Dengan memiliki jaringan yang tersebar di semua daerah, pemerataan pembiayaan untuk usaha kecil tercover keseluruhan.

“Bisa dipelajari dalam hal ini ke sinergisitasan Bank Jawa Timur dan BPR BKK UMKM Jawa Timur dalan peningkatan pertumbuhan ekonomi di Jatim sendiri untuk APBD-nya, karena hal ini terkait untuk masyarakat Jatim itu sendiri,” tutur Bambang

M. Afif menambahkan terkait proses bagaimana BPR BKK UMKM Jatim ini mencoba bertahan di tengah persaiangan kompetitor bank umum yang ada.

BPR BKK diharapkan mampu mempunyai inovasi guna membantu pemerintah Jatim pula dalam pertumbuhan ekonomi.

Menanggapi hal itu Irwan menjelaskan bahwa beberapa inovasi sudah diciptakan saat pandemi Covid-19 yaitu program subsidi bunga.

“Ditangkap dengan baik oleh Pemerintah Jatim yakni 3% dibebankan oleh nasabah dan 9,25% dibayar oleh provinsi serta di lakukan dengan sistem kuota” jelas Irwan.

Program yang di terima baik oleh masyarakat ini menjadi prestasi tersendiri menghasilkan NPL (kredit macet) yang kecil sebesar 0,64% serta mampu membantu masyarakat dalam pertumbuhan kesejahteraan mereka dalam membangun perekonomian keluarga atau usaha. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *